kebumen, kabupaten kebumen terdiri dari 295 desa dengan tingkat kerawanan bencana 64% mengingat Kab Kebumen terdiri dari pesisir laut, pegunungan serta banyaknya sungai-sungai besar yang melintas, dengan kondisi seperti ini menjadikan kab. kebumen mejadi salah satu kabupaten dengan tingkat kerawanan yang bisa di bilang tinggi.
data dari BPBD kab. Kebumen i tahun 2012 sampai dengan tanggal 30 April menyebutkan ada 45 kejadian bencana yaitu kebakaran sejumlah 11 kejadian, angin puting beliung sebanyak 13 kejadian, longsor sebanyak 15 kejadian serta banjir sebanyak 6 kejadian dengan banyaknya potensi dan ancaman bencana di kab. kebumen maka perlu ditingkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan di masyarakat.
upaya untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana dilaksanakan oleh BPBD Prov. Jateng, sebanyak 75 peserta berasal dari unsur masyarakat diantranya dari kepala desa, pamong, pegawai serta karyawan kecamatan, PKK desa serta karang taruna ikut dalam kegiatan "Fasilitasi Dan Simulasi Penanganan Darurat Bencana Bagi Masyarakat 2012" yg diadakan oleh BPBD Prov. Jateng. Kegiatan Dilaksanakan Di aula Kantor Kecamatan Karanganyar, Kab. Kebumen pada Tanggal 30 Mei 2012.
Materi Pelatihan ini berupa penyampaian materi di ruang dan praktek di lapangan. adapun materi pelatihan ini adalah Pengertian Bencana, Penanganan darurat bencana, Penanggulangan Kebakaran materi disampaikan oleh pemateri dari BPBD Prov. Jateng. BPBD Kab. Kebumen Serta dari SARDA Jateng dan untuk meningkatkan semangat dari peserta diberikan juga penanaman korsa dalam outbond ringan untuk menumbuhkan jiwa kebersamaan.
di akhir kegiatan diadakan simulasi di sekitar aula kecamatan karanganyar. dalam simulasi ini di skenariokan kejadian gempa bumi yang mengakibatkan banyaknya korban jiwa serta kebakaran. dalam hal ini di harapkan peserta mampu mengaplikasikan materi dan praktek yang di dapatkan. setelah sirine di bunyikan peserta berlari berhamburan keluar ruangan untuk menyelamatkan diri, korbanpun berjatuhan dan tampak api mulai berkobar membakar aula. peserta yang sudah di bagi menjadi beberapa kelompok kemudian berkoordinasi dan segera menjalankan tugas, ada tim regu penolong, ada regu tim keamanan, ada tim yang menyiapkan dapur umum, memadamkan api dll. sehingga penanganan darurat saat gempa berhasil dilaksanakan dengan baik.
"bapak/ibu sudah bisa datang ke pelatihan ini adalah bentuk kepedulian, ini baru pelatihan apalagi nanti saat bencana yang sesungguhnya pasti bapak/ibu sekalian lebih peduli" tandas Bpk Hermansyah selaku Kasie Di BPBD Prov jateng di sela-sela sambutan penutupan acara selain itu beliau mengatakan "bapak/ ibu yang hadir dalam pelatihan adalah kader kader penanggulangan bencana di daerahnya masing-masing saat ini ada 75 kader, diharapkan bulan depan bisa 2 kali lipat dan di tahun depan sudah berlipat jumlah dari kader- kader penanggulagan bencana di kab. kebumen dengan cara ilmu yang didapatkan di pelatihan ini ditularkan pada anggota masyarakat yang lain" sehingga nantinya penanggulangan bencana berbasis masyarakat bisa tercapai dan masyarakat sudah siap dalam mengahadapi bencana. (ndems)
potogreper e aku ki
BalasHapus