SEMANGAT PAGI

semangat pagi..BILA ADA INFO BENCANA/MUSIBAH SEGERA HUBUNGI EMERGENCY CALL : 024 70703045 / 08122914271)

Kamis, 17 Januari 2013

1 keluarga tersengat listrik




foto ilustrasi
Semarang - Banjir yang melanda di seluruh wilayah Indonesia meninggalkan pilu yang mendalam, tidak hanya perjalanan yang macet, perekonomian pun juga ikut lumpuh, bisa dibayangkan berapa kerugian materi yang diakibatkan banjir, tidak hanya itu banjir juga merenggut beberapa nyawa, korban biasanya hanyut terbawa derasnya arus air. Tetapi kali ini banjir juga menyebabkan arus pendek listrik dan memakan korban jiwa. 

Rabu, 16 Januari 2013, diduga akibat hubungan arus pendek listrik pada alat elektronik yang terendam air, satu keluarga yang berjumlah empat orang yakni ayah dan ketiga anaknya diketahui tewas di dalam rumah  di jalan Mukti Graha B 12, RT 05 RW 15, kelurahan Muktiharjo Kidul, Kecamatan Pedurungan, Semarang. Susanto (50) yang merupakan seorang pegawai bank dan tiga anaknya masing-masing Regina (18), Nicolas (12) dan Alexandro (10). Saksi, Rico Hastono, 19, yang merupakan teman dekat korban tewas Regina mengatakan, semua korban ditemukan tergeletak di ruang tengah. ”Lampu rumah masih nyala, pintunya terkunci, pas saya intip dari jendela, ternyata semua tergeletak, itu sekitar pukul 20.00,” ungkapnya di lokasi kejadian
Mengetahui hal itu, Rico menghubungi warga sekitar dan ketua RT setempat untuk mendobrak pintu.

Mengetahui peristiwa itu, rumah korban langsung ramai dikerumuni warga. Petugas dari Unit Identifikasi dan Olah TKP (Inafis) Polrestabes Semarang, Polsek Pedurungan, SARDA JATENG dan BPBD kota Semarang melakukan penyelidikan dan identifikasi. Rumah tersebut kemudian diberi garis polisi.

Sekitar pukul 23.15 WIB, empat jenazah dievakuasi ke RSUP Dr Kariadi Semarang untuk dilakukan autopsi. Kepala Polsek Pedurungan, Kompol Yudi Artowiyono mengatakan masih melakukan penyelidikan terkait tewasnya keempat korban. Tidak ada luka ditubuh korban, hanya Agus yang terluka diduga karena terbentur lantai. (dem)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar