CILACAP - Petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap dan Banyumas serta Pertamina Refinery Unit IV Cilacap memadamkan kebakaran yang melanda Pasar Sampang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
"Berdasarkan informasi yang kami terima, kebakaran tersebut pertama kali diketahui sekitar pukul 01.15 WIB. Awalnya, api terlihat kecil dan selanjutnya semakin membesar hingga meludeskan seratusan kios yang ada di lantai dua," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Cilacap Supriyanto, Sabtu (1/3).
Menurut dia, warga yang melihat kejadian tersebut segera melapor ke Kepolisian Sektor Sampang dan BPBD Cilacap.
Empat unit mobil pemadam kebakaran (damkar) milik BPBD Cilacap dikerahkan.
"Kami dengan kekuatan penuh serta dibantu dua mobil damkar dari Banyumas dan satu unit dari Pertamina. Selain itu, kami juga menggunakan 'fire block' untuk menyekat api agar tidak semakin meluas," kata Supriyanto.
Menurut dia, upaya pemadaman sempat terkendala kondisi jalan di belakang pasar yang sempit sehingga sulit dilalui mobil damkar. Kendati demikian, petugas akhirnya memadamkan kebakaran tersebut sekitar pukul 05.00 WIB.
"Petugas dari Polres Cilacap telah meminta keterangan dari sejumlah saksi dan akan segera melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut. Namun, dugaan sementara, kebakaran tersebut disebabkan hubungan arus pendek," kata dia.
Menurut dia, pihaknya hingga saat ini, masih mendata jumlah kios yang terbakar berikut kerugiannya.
"Berdasarkan informasi yang kami terima, kebakaran tersebut pertama kali diketahui sekitar pukul 01.15 WIB. Awalnya, api terlihat kecil dan selanjutnya semakin membesar hingga meludeskan seratusan kios yang ada di lantai dua," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Cilacap Supriyanto, Sabtu (1/3).
Menurut dia, warga yang melihat kejadian tersebut segera melapor ke Kepolisian Sektor Sampang dan BPBD Cilacap.
Empat unit mobil pemadam kebakaran (damkar) milik BPBD Cilacap dikerahkan.
"Kami dengan kekuatan penuh serta dibantu dua mobil damkar dari Banyumas dan satu unit dari Pertamina. Selain itu, kami juga menggunakan 'fire block' untuk menyekat api agar tidak semakin meluas," kata Supriyanto.
Menurut dia, upaya pemadaman sempat terkendala kondisi jalan di belakang pasar yang sempit sehingga sulit dilalui mobil damkar. Kendati demikian, petugas akhirnya memadamkan kebakaran tersebut sekitar pukul 05.00 WIB.
"Petugas dari Polres Cilacap telah meminta keterangan dari sejumlah saksi dan akan segera melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut. Namun, dugaan sementara, kebakaran tersebut disebabkan hubungan arus pendek," kata dia.
Menurut dia, pihaknya hingga saat ini, masih mendata jumlah kios yang terbakar berikut kerugiannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar